Suara.com - BMW yang identik dengan mobil mewah berharga tinggi, dan disebut-sebut membutuhkan perawatan rumit, terlebih ketika umur mobil tidak muda lagi, ternyata faktanya tak seistimewa itu.
Martha, pemilik SorumGue yang khusus menjual mobil BMW bekas di wilayah Bekasi mengungkapkan, merawat BMW sebenarnya tidak perlu perawatan khusus.
"Sama seperti perawatan mobil pada umumnya, servis rutin dan ganti oli. Ikutin saja manual book-nya pasti mobil awet," ujar Martha, di Bekasi, Sabtu (5/5/2018).
Selain itu, ia menambahkan, saat melakukan penggantian onderdil sebaiknya menggunakan yang asli. Pasalnya hal ini akan membuat kendaraan lebih awet.
"Onderdil baiknya yang ori (asli, red). Soalnya apa? Kalau electrikal yang diganti tidak ori, fungsinya jadi kurang baik," terangnya.
Tapi menurut Martha, bagian yang paling krusial pada BMW adalah bagian ECU (electric control unit). Sebab, BMW sudah menggunakan sistem komputerisasi.
"BMW itu servisnya kan sudah komputerisasi. Nah, kalau dia kerendem air ECU-nya pasti ngaco. Ini yang mahal kalau harus ganti," terangnya.
Terakhir, lelaki yang juga tergabung dalam komunitas East Bimmers ini menyarankan, agar mesin lebih awet sebaiknya mobil BMW menggunakan bahan bakar yang oktan-nya sesuai.
"Jangan pakai oktan rendah seperti premium atau pertalite. Karena nggak mendukung ke performa mesin," tutup Martha
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Merawat BMW Ternyata Tidak Perlu Perlakuan Istimewa, Ini Buktinya"
Post a Comment