Search

Punya Sertifikasi DGCA, N219 Masih Incar Sertifikasi EASA

Suara.com - Direktur Utama PT. Dirgantara Indonesia Elfien Guntoro mengatakan pihaknya bersama Kementrian Perhubungan bekerjasama dengan Uni Eropa. Kerja sama tersebut terkait sertifikasi pesawat buatan PT DI jenis N219.

N219 baru mengantongi sertifikat yang dikeluarkan oleh Direktoran Kelaikan Udara dan Pengoprasian Pesawat Udara (DGCA) Kementrian Perhubungan Republik Indonesia. Badan Keselamatan Penerbangan Eropa (EASA) - Merupakan Lembaga Uni Eropa (UE) dengan tugas peraturan dan eksekutif di bidang keselamatan penerbangan sipil.

Tanggung jawab EASA mencakup analisis dan penelitian keselamatan, kuasa operator asing, memberikan saran untuk penyusunan undang-undang Uni Eropa, melaksanakan dan memantau peraturan keselamatan, memberikan jenis-sertifikasi pesawat dan komponen serta persetujuan dari organisasi yang terlibat dalam desain, pembuatan dan pemeliharaan produk aeronautika.

Elfien berharap dengan adanya kerjasama tersebut pesawat N219 dapat mengantongi sertifikat EASA (European Aviation Safety Agency).

"Ke depan tentunya, karena Indonesia, Uni Eropa, dengan DGCA Kementerian Perhubungan sedang melakukan bilateral agreement, persiapan kesana," kata Elfien di Kantor Maritim, Gedung BPPT, Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (6/5/2018).

Elfien menjelaskan pihaknya telah memiliki kerjasama Uni Eropa terkait produsen helikopter dan pesawat Air Bus. Dirinya menambahakan jika PT Dirgantara terlibat dalam proses produksi tersebut.

"Kita sudah punya produk yang akan di deliver ke Indonesia semua lewat PT DI baik dari sisi produk maupun maintenence," tambahnya.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/news/2018/06/06/160251/punya-sertifikasi-dgca-n219-masih-incar-sertifikasi-easa

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Punya Sertifikasi DGCA, N219 Masih Incar Sertifikasi EASA"

Post a Comment


Powered by Blogger.