Suara.com - Seorang perempuan bernama Cutfil Margaret (31) ditemukan tewas dengan posisi tertelungkup di saluran air depan PT. Transporindo Lima Perkasa, Jalan Sindang Laut, Cilincing Jakarta Utara.
Jasad pegawai klub malam di kawasan Kelapa Gading itu pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan yang sedang membersihkan saluran air, Sabtu (31/3/2018) kemarin.
"Korban ditemukan dalam posisi telungkup dan posisi kepala berada dalam air," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Eko Hadi Santoso kepada suara.com, Minggu (1/4/2018).
Saat ditemukan, terdapat luka memar di bagian wajah korban yang diduga disebabkan benturan benda keras. Diduga, korban dalam kondisi mabuk. Sehingga terjatuh dan masuk ke selokan air.
Eko juga menyampaikan terdapat kandungan zat narkoba dari pemeriksaan urine korban.
"Sebelum meninggal korban mengkonsumsi minuman keras dan narkoba," kata dia.
Polisi telah melakukan visum terhadap jenazah korban di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat. Berdasarkan hasil visum, terdapat lumpur hitam di rongga mulut, kerongkongan, lambung dan usus korban.
Selain itu, lanjut Eko, tim dokter RSCM juga menemukan lumpur hitam di saluran nafas. Hingga masuk ke dalam paru- paru korban.
"Kepalanya terbentur dinding atau benda keras sebelum tercebur ke air berlumpur dan tidak mampu bangkit sehingga menyebabkan kematian," kata dia.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mabuk Berat Pulang dari Klub Malam, Margaret Tewas di Selokan"
Post a Comment