Suara.com - Persija Jakarta hampir dipastikan bisa memakai Stadion Patriot, Bekasi, untuk menjalani sisa partai kandang Liga 1 2018. Kini, hal itu terancam batal menyusul ulah Jakmania beberapa waktu lalu.
Sebagaimana diketahui, sekumpulan Jakmania terlibat bentrok dengan pihak kepolisian di Stadion Patriot. Oknum Jakmania yang tidak memiliki tiket memaksa masuk ke dalam stadion saat laga uji coba antara Persija vs Selangor FA, 4 September lalu.
Akis tersebut diwarnai lemparan batu oleh oknum Jakmania. Untuk membubarkannya, pihak kepolisian terpaksa melepaskan tembakan gas air mata.
Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco menyadari dampak yang mungkin timbul akibat ulah Jakmania tersebut. Akan tetapi pelatih asal Brasil sangat berharap timnya bisa menggunakan stadion berkapasitas 30 ribu penonton itu.
"Kami harus kerja keras lagi dan lebih bagus waktu kita balik ke Patriot, dan mendapatkan lebih poin dari putaran pertama. Kami juga harus kerja sesuai target dari manajemen," kata Teco.
Musim ini, manajemen Persija menargetkan posisi lima besar di akhir musim bagi tim besutan Teco. Bermarkas di Patriot, banyak keuntungan yang didapat Persija. Salah satunya segi waktu. Bermarkas di Patriot, Bekasi, tentu lebih efektif bagi Persija ketimbang memainkan laga kandang di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.
"Manajemen maunya lima besar. sekarang kami di posisi ketujuh dan kami harus kembali ke posisi itu. Kalau main di Patriot dukungan fans bagus dan tim tidak perlu capek main jauh untuk kandang," tambahnya.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Teco Berharap Stadion Patriot Jadi Markas Persija di Sisa Musim"
Post a Comment