Search

Riset Jadi Kunci Sukses Kopi Tuku Bangun Bisnis Kopi Kekinian

Suara.com - Gerai kopi susu kekinian mudah dijumpai di berbagai daerah. Tapi tahukah Anda bahwa tren kopi kekinian ini salah satunya bermula dari tersohornya kopi susu tetangga besutan Kedai Kopi Tuku?

Ya, Andanu Prasetyo sang pemilik, bercerita bahwa sebenarnya kepopuleran Kopi Tuku berawal dari misi yang sederhana yakni bagaimana meningkatkan konsumsi kopi masyarakat Indonesia. Namun karena kedai kopi yang didirikannya berlokasi di bilangan Cipete, lelaki yang akrab disapa Tyo ini hanya fokus pada warga sekitar.

"Aku mencoba mengenal lebih jauh untuk siapa aku jual kopi. Dari dulu aku sudah menyeduh berbagai jenis kopi. Sampai aku sadar bukan masalah kopi enak atau tidak tapi masalah preferensi. Aku jadi tertantang untuk mengenal konsumenku dan mengetahui kopi seperti apa yang mereka suka," ujar Tyo di sela-sela talkshow EksploRasa Kopi Konservasi di Jakarta, Sabtu (8/9/2018).

Dari riset kecil-kecilan yang dilakukannya, Tyo akhirnya menyadari bahwa warga Cipete di sekitar kedai kopinya lebih suka kopi dengan tambahan gula, susu dan es. Hingga akhirnya Ia memberanikan diri meluncurkan menu Kopi Susu Tetangga yang kini menjadi cikal bakal kopi kekinian.

"Jadi aku tadinya hanya fokus di citarasa orang-orang di Kelurahan Cipete. Sambil jadi barista aku ngobrol-ngobrol sama warga sekitar. Tetangga Cipete-ku maunya yang pakai susu, pakai gula. Memang kalau mau ngerasain single origin jangan pakai apa-apa. Tapi kalau orang pengen kopi yang segar dan sambil nongkrong masa kita larang," ujar lelaki kelahiran 29 tahun silam ini.

Dan ternyata lidah tetangganya mewakili lidah masyarakat Indonesia yang mungkin ingin menikmati kopi dengan penyajian yang ringan dan segar. Kini sejak 3 tahun berdiri, Kedai Kopi Tuku telah memiliki tiga cabang yakni di Cipete, Pasar Santa dan Bintaro.

Bahkan seorang Jokowi pun tak ingin ketinggalan mencicipi Kopi Susu Tetangga racikan Tuku hingga mengunjungi gerai Kopi Tuku yang terletak di Jalan Cipete Raya, Jakarta Selatan pada 2017 lalu.

Pada para pebisnis kopi pemula Tyo pun berpesan untuk selalu mencari tahu karakter konsumennya. Menurut dia karakter penikmat kopi di Indonesia dan di negara lain tentu berbeda.

"Pemahamanku adalah berdasarkan risetku di Australia, di sana coffee shop merebak dimana-mana dan peminumnya juga banyak. Tapi pas aku cek konsep di sana nggak ada yang bisa aku terapkan di Indonesia karena dari segi iklim berbeda, di sini lebih cocok ice coffee. Jadi memang penting untuk tahu karakter target market kita," tandas dia.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/lifestyle/2018/09/08/183239/riset-jadi-kunci-sukses-kopi-tuku-bangun-bisnis-kopi-kekinian

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Riset Jadi Kunci Sukses Kopi Tuku Bangun Bisnis Kopi Kekinian"

Post a Comment


Powered by Blogger.