Suara.com - Seekor gajah liar diperkirakan berusia 15 tahun ditemukan mati di kawasan hutan pedalaman di Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur, Kamis (12/7/2018).
"Sepasang gading masih lengket di kepalanya. Bahkan kondisi bangkai gajah jantan itu juga belum mengeluarkan bau busuk," kata Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro melalui Kapolsek Banda Alam, Iptu Zainir kepada wartawan, Jumat.
Diduga gajah tersebut mati sehari sebelum ditemukan. Belum diketahui penyebab kematian satwa dilindungi itu, bahkan juga belum ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh gajah, katanya.
Ia menambahkan, kasus temuan bangkai gajah sumatera itu telah dilaporkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh. Bahkan Tim Medis Kesehatan Hewan (Keswan) juga dikabarkan dalam perjalanan dari Banda Aceh ke Aceh Timur.
"Kita masih menunggu tim BKSDA Aceh, untuk dilakukan nekropsi, sehingga hasil uji laboratorium akan mengetahui penyebab kematian satwa dilindungi itu," kata Iptu Zainir.
Pun demikian, kepolisian akan terus melakukan penyelidikan terhadap kematian gajah sumatera di pedalaman Aceh Timur.
"Jika dalam penyelidikan nantinya diketahui adanya unsur kesengajaan, maka kasus ini akan kita proses sesuai ketentuan," tutup Iptu Zainir. (Antara)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jadi Incaran Pemburu Liar, Gajah Ditemukan Mati di Pedalaman Aceh"
Post a Comment