Suara.com - Seorang siswi SMP berinisial RI (14) mendapat perlakuan yang tidak senonoh dari seorang debt collector di kawasan Palmerah, Jakarta Barat pada Jumat (6/7/2018). Ia diduga mendapat pelecehan seksual. Tak hanya itu sepeda motor milik RR juga ikut dirampas.
Kapolsek Palmerah, Kompol Aryono mengatakan, berdasarkan laporan dari orang tua korban, RI menjadi korban penculikan. Sehingga polisi melakukan penyelidikan dan mendatangi perusahaan tempat debt collector yang merampas motor korban.
Setelah polisi perusahaan tempat debt collector tersebut bekerja yakni di daerah Kembangan, Jakarta Barat. Ternyata benar, RI berada di kantor tersebut dan terlihat menangis di salah satu ruangan.
"Anak baru mau pulang dari sekolah dan motor diambil oleh beberapa orang diduga debt collector. Kami langsung bergerak ke sana," kata Aryono dikonfirmasi, Sabtu (7/7/2018).
Namun saat polisi datang, para debt collector sudah melarikan diri tak berada di kantor tersebut. Kini, polisi tengah mengejar debt collector dengan meminta ciri-ciri dari keterangan beberapa saksi.
"Kami perkirakan pelaku ada empat. Kami kejar ini. Ini sangat meresahkan apalagi melibatkan anak di bawah umur," imbuh Aryono.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pulang Sekolah Siswi SMP Diculik, Motor Dirampas Debt Collector"
Post a Comment