Suara.com - Perkembangan dunia digital dan game dalam dunia olahraga kini juga mengalami kemajuan dengan pesat, dengan munculnya berbagai komunitas atlet electronic sports (eSports) dibanyak negara.
Melihat hal ini, sebagai salah satu komunitas yang menjadi wadah untuk memfasilitasi, membangun dan mewujudkan mimpi para atlet electronic sports (eSports) nasional, maupun international, UniPin eSports, mengadakan kompetisi eSports berkelas dunia, yang dinamakan South East Asian Cyber Arena (SEACA) dan World Electronic Sport Games (WESG).
Kompetisi ini diselenggarakan pada 17-21 Oktober 2018, dan bertempat di Mall Taman Anggrek, Jakarta Barat. CEO & Co Founder UniPin eSports, Ashadi Ang menjelaskan acara ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya positif yang dapat diterapkan pada kehidupan sehari-hari, seperti belajar, berlatih, bekerja sama dan berkompetisi dengan sehat dalam segala aspek kehidupan manusia.
"Saat ini, komunitas eSports mulai tumbuh di banyak negara, yang bisa menginspirasi seluruh atlet esports diberbagai belahan dunia, khususnya di Indonesia. Hal inilah yang mendasari kami membentuk UniPin eSports, untuk merealisasikan visi dalam 1- 3 tahun kedepan. Harapan kami, kompetisi game ini dapat memberikan kontribusi besar bagi komunitas eSports di dunia," ujar dia.
SEACA merupakan kompetisi eSports internasional pertama yang diselenggarakan oleh UniPin eSports. Kompetisi ini dibuat untuk memenuhi tingginya antusiasme para atlet eSports di negara-negara ASEAN dengan mempertandingkan berbagai game, seperti Mobile Legends: Bang Bang, Arena of Valor, PlayerUnknown’s Battlegrounds, Point Blank, dan DOTA2. Nantinya, peserta akan memperebutkan total hadiah senilai USD 100.000.
Sedangkan WESG 2018 merupakan sebuah kompetisi game eSports terbesar di dunia yang diadakan oleh Alisports. Event eSports akbar ini melibatkan partisipan sebanyak 38 negara untuk kualifikasi online, dan kualifikasi final diselenggarakan secara major offline yang melingkupi negara kawasan seperti China, Jepang, Amerika Serika, Kanada, Rusia, Asia Tenggara (Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapore, Thailand dan Vietnam) dan lain-lain.
WESG sendiri didukung oleh Alisports, Air Asia, Agri Mind, Beyond, Mogu, Charterprime, UniPin eSports dan para peserta event ini akan memperebutkan total hadiah sebesar USD 5,500,000. Dalam kompetisi ini peserta mempertandingkan beberapa game seperti StarCraft II, Hearthstone, Counter-Strike: Global Offensive, Vainglory, dan DOTA 2.
"Pendaftaran kualifikasi kompetisi game eSports masih dibuka hingga 10 Agustus 2018, dan para pemenang babak kualifikasi akan bertanding pada bulan Oktober nanti. Kalau WESG perwakilan Indonesia akan ditutup pada tanggal 31 Agustus 2018," tutup dia
https://www.suara.com/lifestyle/2018/08/09/145533/unipin-esports-gelar-kompetisi-game-online-taraf-internasionalBagikan Berita Ini
0 Response to "UniPin eSports Gelar Kompetisi Game Online Taraf Internasional"
Post a Comment